Daerah  

Tunda Bayar Banyak, Kepala Desa Belum Gajian, Pemkab Kuansing Efisiensi Anggaran Besar-besaran

Ilustrasi. (suara empat lawang)
Ilustrasi. (suara empat lawang)

TELUK KUANTANPemerintah Kabupaten Kuansing dihadapkan dengan tantangan keuangan. Mulai dari tunda bayar hingga gaji kepala desa dan perangkat desa yang belum dibayar selama enam bulan.

Tahun ini, Pemerintah Kabupaten Kuantan Singingi melakukan efisiensi secara besar-besaran.

Bupati Suhardiman Amby pimpin rapat koordinasi bersama seluruh kepala organisasi perangkat daerah (OPD) dan camat guna membahas terkait efisiensi anggaran dan percepatan pembangunan daerah, Kamis (6/3/2025) secara daring.

Bupati menjelaskan, rakor ini merupakan tindak lanjut dalam menyikapi hasil Retret kepala daerah yang diamanatkan Presiden Prabowo Subianto di Magelang.

“Salah satu hal pokok yang menjadi atensi adalah soal efisiensi anggaran. Semua pembicara pada retret kepala daerah, seperti menteri, jaksa agung, pimpinan KPK dan lainnya sepakat mempertegas arahan presiden terkait efisiensi anggaran,” terang Suhardiman.

Baca Juga  Ketua LKAAM Kota Solok: Kini yang Paling Mahal Harganya Adalah Etika dan Rasa Malu

Dia mengingatkan kepada seluruh kepala OPD dan camat untuk mengikuti arahan tersebut.

“Sikapi efisiensi anggaran di daerah dengan sesuai ketentuan dan aturan yang berlaku, baik itu meliputi perjalanan dinas, makan minum, alat tulis kantor (ATK) serta kegiatan-kegiatan seremonial seperti FGD dan bimtek,” katanya yang dikutip dari Facebook Komindo Kuansing. (*)

Baca berita lainnya di Google News




Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *