KAMPAR–Perbaikan jalan yang longsor di Tanjung Alai, Kampar dikebut. Jalan itu penting bagi pergerakan ekonomi di Sumbar dan Riau.
Kapolda Riau, Irjen Mohammad Iqbal didampingi Penjabat (Pj) Bupati Kampar, melalui Kepala Pelaksana (Kalaksa) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kampar, Agustar tinjau lokasi jalan longsor di perbatasan Riau-Sumatera Barat, tepatnya di KM 106/107 Tanjung Alai, Senin (2/12/2024).
Kapolda menyampaikan apresiasinya kepada pemerintah daerah dan seluruh tim yang telah bekerja keras dalam menangani dampak bencana.
“Kami mengutamakan keselamatan masyarakat dan memastikan akses jalan segera pulih, mengingat jalur ini adalah urat nadi perekonomian antara Riau dan Sumatera Barat,” ujar Kapolda.
Menurut data sementara BPBD Kampar, longsor terjadi akibat tingginya intensitas hujan yang mengguyur wilayah tersebut selama beberapa hari terakhir. Selain itu, kondisi geografis dengan kemiringan terjal turut memperparah risiko longsor.
Warga yang tinggal di sekitar lokasi longsor diimbau untuk tetap waspada, terutama mengingat curah hujan yang diprediksi masih tinggi dalam beberapa hari ke depan.
Kalaksa BPBD Kampar menjelaskan, pihaknya telah menerjunkan tim gabungan dari unsur instansi terkait guna memastikan keselamatan warga di sekitar lokasi terdampak.
“Kami terus berkoordinasi dengan berbagai pihak, baik di tingkat provinsi maupun kabupaten, untuk memastikan penanganan berjalan cepat dan tepat,” ungkapnya.
Pemerintah Kabupaten Kampar memastikan akan terus memberikan dukungan, termasuk bantuan logistik bagi masyarakat yang terdampak. (*)