SERGAI-Polsek Pantai Cermin, Polres Sergai telusuri kasus pelajar SMP usia 12 tahun yang ditemukan tidak bernyawa di dalam karung, Jumat (13/12/2024) sekitar pukul 16.00, tepatnya di Dusun 3 Desa Lubuk Saban, Kecamatan Pantai Cermin, Kabupaten Serdang Bedagai, Sumatera Utara.
Korban diketahui berinisial AS (12) pelajar SMP, warga Dusun 3 Desa Lubuk Saban Kecamatan Pantai Cermin.
Menurut keterangan polisi, pada Jumat (13/12/2024), sekitar pukul 11.00, orang tua korban membuat laporan ke Polsek Pantai Cermin perihal anaknya yang tidak kembali kerumah sudah dua hari lamanya. Kemudian setelah menerima laporan tersebut Polsek Pantai Cermin mengeluarkan surat laporan kehilangan orang.
Selanjutnya, pada Jumat (13/12/2024), sekitar pukul 16.00, personel polsek Pantai Cermin mendapat informasi dari masyarakat tentang adanya penemuan mayat di dalam karung. Atas informasi tersebut personil Polsek Pantai Cermin yang dipimpin Kapolsek Pantai Cermin AKP Herwin mendatangi TKP dan melakukan olah TKP.
Kemudian, pada saat personel Polsek Pantai Cermin tiba di TKP memang benar personel ada menemukan satu karung goni warna putih bergaris hijau yang diduga berisikan mayat, yang terletak di kebun sawit milik warga di Dusun 3 Desa Lubuk Saban Kecamatan Pantai Cermin Kabupaten Serdang Bedagai.
Kapolsek Pantai Cermin AKP Herwin mengatakan, yang pertama menemukan korban, Safaruddin (37), warga Dusun 3 Desa Lubuk Saban, Kecamatan Pantai Cermin dan Juliadi (44), warga Dusun 4 Desa Lubuk Saban, Kecamatan Pantai Cermin.
Kemudian, Agus (37), warga Dusun 2 Desa Lubuk Saban Kecamatan Pantai Cermin. Mayaruddin (33) Dusun 3 Desa Lubuk Saban Kecamatan Pantai Cermin dan Edi Hartono (33) warga Dusun 3 Desa Lubuk Saban, Kecamatan Pantai Cermin.
Safaruddin salah satu saksi yang menemukan jenazah korban menerangkan, pada saat sedang mencari keponakannya (korban-red) di kebun sawit milik warga di Dusun 3 Desa Lubuk Saban, saksi melihat adanya satu buah karung goni warna putih di bawah pohon sawit yang diduga berisikan mayat.
Kemudian saksi curiga dan mencoba membuka karung tersebut dan terdapat korban sudah tak bernyawa.
Lalu, saksi memberitahukan kepada pihak keluarga korban bahwa anaknya telah ditemukan dan melaporkan hal ini ke pihak kepolisian Polsek Pantai Cermin atas temuan mayat tersebut.
Atas laporan itu, sekitar pukul 18.30, personel Inafis Polres Sergai tiba di TKP dan membuka karung goni yang ditemukan warga, setelah dibuka memang benar mayat yang di dalam goni tersebut berinisial AS yang dimana sudah dua hari tidak pulang ke rumah.
“Korban dibawa ke RS Bhayangkara untuk dilakukan autopsi guna mengetahui penyebab hilangnya nyawa korban, dan pada saat cek olah TKP telah temukan satu buah helm warna hitam, yang diduga milik pelaku yang saat ini masih dalam proses penyelidikan,” kata Herwin. (ML.hrp)