KUANSING-Dulu jumlah APBD Kuansing kecil dibandingkan sekarang. Akan tetapi program pembangunan nampak dan dirasakan manfaatnya oleh warga. Sementara APBD Rp1,5 triliun lebih. Dengan APBD yang begitu besar, apakah pembangunan lancer dan dirasakan?
Hal itu disampaikan mantan Kepala Desa Tanah Bekali Bekali, Kecamatan Pangean, Saljasman, Senin ( 4/11/2024) saat kampanye pasangan Cabup dan Cawabup Adam-Sutoyo.
Di masa Bupati Sukarmis, dia jadi Kepala Desa Tanah Bekali. Jalan Tanah Bekali telah diaspal sepanjang tiga kilometer.
“Semua desa di Kuansing juga dapat jalan aspal, seperti Desa Tanah Bekali,” katanya.
Ada lagi pembangunan box culvert yang memperlancar transportasi antar dusun dan desa.
Lalu ada jalan usaha tani ke areal perkebunan dan peternakan warga. “Namun mirisnya sakarang kondisi jalan usaha tani hancur,” kata dia.
“Tak mendapat perhatian instansi terkait lagi,” tambahnya.
Dikatakan Saljasman, begitu juga dengan jaringan listrik desa. Sama dengan seluruh desa lain di Kuansing dizaman H Sukarmis semua desa dapat menikmati penerangan listrik.
“Di zaman Bupati Sukarmis, di desa dibangun poskedes untuk layanan persalinan dan pelayanan kesehatan,” ujarnya.
Selanjutnya untuk program sosial membantu rumah layak huni dan bantuan jompo serta yatim piatu dan fakir miskin.
“Untuk Desa Tanah Bekali Kita dapat 30 rumah layak huni,” ungkapnya.
Dikatakan, dengan APBD yang kecil, namun pembangunan dirasakan tidak hanya bagi warga desa, namun juga di perkotaan.
“Dengan APBD yang dulu kecil, namun desa dapat pembangunan kota diperhatikan. Kota Teluk Kuantan beliau yang merombak. Kuansing beliau yang merombak sedemikian rupa,”ujarnya.
Begitu juga dengan gaji dan tunjangan aparatur hingga ke akar rumput, lancar dan tak tersendat.
“Oleh karena itu, pasangan AYO wajib dimenangkan agar Kuansing maju seperti dulu lagi,” kata dia. (ridho)
