JAMBI-Riau dan Jambi akan tersambung tol. Kedua provinsi itu dihubungkan jalan bebas hambatan dengan nilai investasi, Rp34,19 triliun dan ditarget rampung tahun depan. Presiden terpilih, Prabowo Subianto tinggal menekan sirene sebagai tanda peresmian.
Proyek tol yang menghubungkan dua provinsi itu dimulai pada 2024 dengan target rampung pada 2025. Tol Jambi-Rengat akan membentang sepanjang 198 kilometer, dengan 116,5 kilometer melintasi Jambi dan 81,5 kilometer melintasi Riau.
Gerbang exit tol Jambi-Rengat akan ditempatkan di Dusun Mudo, Muara Papalik, Kabupaten Tanjung Jabung Barat dan di Simpang Nes, Citra Raya City. Khusus di wilayah Dusun Mudo, Tanjung Jabung Barat, tol sepanjang 76,9 kilometer ini akan melewati lima kecamatan, Muara Papalik, Tebing Tinggi, Tungkal Ulu, Batang Asam, dan Senyerang.
Hutama Karya akan membangun rest area di Desa Bukit Baling, Kecamatan Sekernan, melewati gerbang exit tol Desa Gerunggung, Komplek Bupati Muaro Jambi. Rest area lainnya akan ada di Desa Tungkal Ulu, melewati gerbang exit tol Dusun Mudo, Muara Papalik, Kabupaten Tanjung Jabung Barat.
Kini, kalau ke Jambi dari Pekanbaru atau sebaliknya butuh waktu 12 jam menggunakan bus. Setelah ada tol diprediksi waktu tempuh tinggal 3 atau 4 jam saja.
“Kami bekerja sama dengan berbagai pihak untuk memastikan pembangunan tol ini berjalan lancar dan memberikan manfaat maksimal bagi masyarakat,” kata Gubernur Jambi, Al Haris. (*)
