PADANG-Lebih kurang tiga jam lagi, semifinal Piala Asia U-23 akan bergulir. Partai yang dinanti-nantikan masyarakat Indonesia dijamin seru. Anak asuh Shin Tae-yong akan main lepas dan mewujudkan impian tampil di Olimpiade Paris.
Pertandingan berlangsung di Stadion Abdullah bin Khalifa, Doha, Qatar, Senin (29/4/2024) mulai pukul 21.00.
Walau tak bisa main karena akumulasi kartu, penyerang tim U-23 Indonesia, Rafael Struick, mengakui Uzbekistan sebagai tim yang sangat kuat. Namun, Struick yakin Garuda Muda mampu memberikan perlawanan.
Indonesia kembali mengukir sejarah di Piala Asia U-23 2024 setelah lolos ke semifinal dengan menyingkirkan salah satu tim raksasa, Korea Selatan (Korsel) U-23, melalui adu penalti dengan skor 11-10 (2-2).
Di level kelompok umur, Uzbekistan termasuk tim bertaji. Mereka adalah juara Piala Asia U-23 2016 dan runner-up pada edisi sebelumnya (2022).
Kekuatan Uzbekistan sudah terbukti di fase grup dengan menyapu bersih tiga laga dengan kemenangan, termasuk menyingkirkan juara bertahan, Arab Saudi, di semifinal. Uzbekistan juga sangat produktif dengan melesakkan 12 gol dan tanpa kebobolan sejak babak fase grup sampai perempat final.
“Kami menonton pertandingan mereka melawan Arab Saudi. Saya pikir mereka adalah tim yang bagus. Mereka juga menang (di babak grup) dengan sembilan poin dan nol gol. Jadi, ya, ini adalah tim yang kuat,” kata Struick.
Meski mengakui kekuatan Uzbekistan U-23, Struick yakin Garuda Muda bisa memberikan perlawanan. Menurutnya, Garuda Muda pantas diperhitungkan setelah mengalahkan Australia dan Yordania di fase grup, kemudian menyingkirkan Korsel di perempat final.
“Kami juga tim kuat, jadi ini akan menjadi pertandingan yang bagus,” ucap pemain Ado den Haag tersebut. (*)