opini  

Ramadhan Penuh Berkah: Kementerian Sosial, Masyarakat dan BEM KM Unand Bersinergi di Nagari Simanau, Kecamatan Tigo Lurah

unand

PADANG-Kementerian Sosial Masyarakat (Sosmas) BEM KM Universitas Andalas (UNAND) telah sukses menyelenggarakan program unggulan “Kampung Ramadhan” di Nagari Simanau, Kecamatan Tigo Lurah, Kabupaten Solok. Kegiatan yang berlangsung selama tiga hari (14-16 Maret 2025) ini merupakan bentuk konkret pengabdian mahasiswa kepada masyarakat dalam menyemarakkan bulan suci Ramadhan.

Detail Pelaksanaan Kegiatan
Program Kampung Ramadhan menghadirkan serangkaian kegiatan yang dirancang khusus untuk memberdayakan masyarakat sekaligus memperkuat nilai-nilai keislaman. Beberapa kegiatan yang dilakukan meliputi:

  1. Gotong Royong Pembersihan Masjid
    Tim relawan melakukan pembersihan menyeluruh di dua masjid utama Nagari Simanau, yaitu Masjid Nurul Yaqin dan Masjid Baitul Makmur. Kegiatan mencakup bersih-bersih fisik lingkungan dan fasilitas masjid untuk kenyamanan jamaah dalam beribadah. Selain itu, pengadaan perlengkapan

ibadah seperti mukenah sebanyak 10 buah dan alquran sebanyak 20 buah, serta sebanyak 2 roll karpet masjid

  1. Program Bantuan Sosial
    Sebanyak 40 paket sembako yang berisi bahan pokok berkualitas dibagikan kepada keluarga kurang mampu. Paket ini dirancang khusus untuk membantu kebutuhan harian masyarakat
  2. Berbagi Kebahagiaan Ramadhan
    Panitia membagikan takjil gratis berupa makanan ringan dan minuman segar

kepada masyarakat di sekitar Masjid Baitul Makmur. Kegiatan ini menjadi momen silaturahmi yang hangat antara mahasiswa dan warga.

  1. Buka Puasa Bersama
    Agenda buka puasa bersama di Masjid Baitul Makmur dihadiri oleh lebih dari
    30 warga. Momen ini dimanfaatkan untuk mempererat tali persaudaraan antara mahasiswa UNAND dan masyarakat setempat.
  2. Kompetisi Keislaman
    Dua jenis lomba digelar untuk memeriahkan Ramadhan :
Baca Juga  Sibuk Kuliah, Minum Air Putih Terlupakan

A. Lomba Tahfidz Al-Qur’an dengan peserta dari berbagai usia
B. Cerdas Cermat Islami yang menguji pengetahuan agama peserta

  1. Kolaborasi Strategis dengan Berbagai Pihak
    Kegiatan ini mendapatkan dukungan penuh dari beberapa mitra strategis:

A. IZI Sumatera Barat sebagai penyedia logistik
B. KAHF yang mendukung program pendidikan dan paket sembako
C. Dompet Dhuafa dalam penyediaan paket pendidikan

“Kerjasama dengan berbagai lembaga ini menunjukkan bahwa pengabdian masyarakat bisa dilakukan secara kolaboratif,” jelas Firmansyah, Ketua Pelaksana Kampung Ramadhan 2025.
Respon Positif dari Masyarakat
Antusiasme warga Nagari Simanau terlihat jelas selama pelaksanaan kegiatan. Bapak Sal Amri Datuak Sinaro Sati, Ketua Kerapatan Adat Nagari (KAN) Simanau, menyampaikan apresiasinya: “Kami sangat terharu dengan kedatangan mahasiswa UNAND. Kegiatan seperti ini tidak hanya bermanfaat secara materi, tetapi juga membangkitkan semangat keagamaan masyarakat.”
Beliau juga menyampaikan harapan besar: “Terakhir mahasiswa UNAND KKN di sini tahun 2008. Kami sangat berharap bisa kembali menjalin kerjasama yang lebih intensif, khususnya melalui program KKN.”
Dampak dan Harapan Ke Depan
Program Kampung Ramadhan berhasil mencatat beberapa pencapaian penting:

Baca Juga  Simulasi ANBK, Siswa SMPN 4 Tigo Lurah Mencari Sinyal ke Tengah Hutan

-Terjalinnya hubungan erat antara kampus dan masyarakat
-Tersalurkannya bantuan kepada keluarga kurang mampu
-Terciptanya atmosfer Ramadhan yang lebih bermakna di Nagari Simanau

“Kami berkomitmen untuk terus mengembangkan program ini di tahun-tahun mendatang,” tegas Arga Zaifullah, Menteri Sosmas BEM KM UNAND.”Ke depan, kami ingin menjadikan Kampung Ramadhan sebagai program berkelanjutan yang bisa menjangkau daerah – daerah yang terisolir.”
Penutup
Kesuksesan Kampung Ramadhan 2025 di Nagari Simanau membuktikan bahwa semangat pengabdian mahasiswa UNAND tetap menyala di bulan suci. Kegiatan ini tidak hanya memberikan manfaat langsung kepada masyarakat, tetapi juga menjadi media pembelajaran berharga bagi mahasiswa dalam mengaplikasikan ilmu di lapangan.
Dengan respon positif dari berbagai pihak, program ini diharapkan dapat terus berkembang dan menjadi model pengabdian masyarakat yang inspiratif bagi perguruan tinggi lain di Indonesia. (Fauziah Hanim, Mahasiswa Ilmu Kesehatan Masyarakat UNAND 2022)

Baca berita lainnya di Google News




Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *