Daerah  

Warga Ditemukan Meninggal dengan Posisi Tergantung, Masyarakat Desa Jati Mulyo Pegajahan Geger

Petugas lakukan olah tempat kejadian perkara di lokasi ditemukannya warga meninggal dengan posisi tergantung
Petugas lakukan olah tempat kejadian perkara di lokasi ditemukannya warga meninggal dengan posisi tergantung

SERDANG BEDAGAI-Masyarakat digegerkan dengan ditemukannya warga dengan posisi tergantung. Diduga korban bunuh diri. Kejadian, Rabu (8/11/2023) sekitar pukul 09.50, di Dusun V, Desa Jati Mulyo, Kecamatan Pegajahan, Kabupaten Serdang Bedagai, Sumatera Utara.

Menurut saksi yang merupakan warga setempat, korban ditemukan tergantung dengan seutas tali nilon dan kursi plastik warna merah. Korban berinisial WG.

Kapolres Sergai, AKBP Oxy Yudha Pratesta melalui Kasi Humas Ipda Brimen, membenarkan adanya penemuan mayat tergantung tersebut.

Brimen menjelaskan, piket Polsek Perbaungan melalui Bhabinkamtibmas Desa Jati Mulyo, Aiptu Marwin mendapat informasi di desa tersebut ditemukan warga yang meninggal dunia dengan posisi tergantung.

“Mendengar kabar tersebut, anggota piket Polsek Perbaungan menghubungi unit Identifikasi Sat Reskrim Polres Sergai melalui HP agar datang ke TKP,” katanya.

Baca Juga  Hadiri Tradisi Bakar Batu di Kampung Ure, Bupati Kaimana: Hilang Lelah

Selanjutnya unit Identifikasi Sat Reskrim berangkat ke TKP sesampainya unit Identifikasi di TKP menemukan seorang laki-laki telah meninggal dunia dengan posisi tergantung.

Menurut informasi di TKP, pada pukul 09.30, dua saksi hendak masuk ke rumah korban, tetapi pintu rumah terkunci. Lalu saksi mengintip melalui jendela rumah korban dan ternyata korban tergantung di ruangan tamu.

“Para saksi beserta warga untuk menurunkan korban. Pada saat unit identifikasi di TKP korban telah diturunkan pihak keluarga dan saat dilakukan pemeriksaan pada tubuh Korban tidak ada ditemukan tanda-tanda kekerasan pada leher korban masih terikat tali nilon, lidah korban tergigit mengeluarkan darah dari hidung,” katanya.

“Pihak keluarga korban keberatan dilakukan otopsi dan hanya meminta untuk dilakukan VER luar dan motif kejadian masih dalam penyelidikan,” ucap Brimen. (hrp)

Baca berita lainnya di Google News




Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *