MEDAN-Jajaran Kementerian PUPR yang menangani jalan Batu Jomba sebaiknya belajar ke Lembah Anai bila hendak membangun jalan baru.
Jalan Lembah Anai hancur parah akibat galodo Gunung Marapi. Kini, jalan Lembah Anai berangsur pulih.
Perbaikan jalan itu dilakukan PT Hutama Karya yang memang jagon dalam urusan infrastruktur.
Perbaikan jalan di Lembah Anai memang dilakukan dengan matang. Bukan asal bangun, tapi juga diantisipasi kemungkinan bencana serupa dating lagi suatu saat. Jalan di Lembah Anai dibikin tembok pengaman yang kuat.
Sebaiknya Kementerian PUPR adopsi cara perbaikan jalan di Lembah Anai. Kasihan jika perbaikan dilakukan asal jadi.
Diberitakan sebelumnya, jalan nasional di Batu Jomba rusak, dilakukan penimbunan jalan berbulan-bulan. Entah berapa duit habis untuk mendatangkan material sekaligus meratakan timbunan. Kini, proyek abadi itu telah tutup usia.
Ketika penimbunan, drainase dan tebing tak dibeton. Upaya perbaikan jalan Batu Jomba tanpa konsep dan rencana yang jelas. Pelaksana di lapangan cuma bisa menimbun, mengorek dan meratakan.
Tak ada upaya untuk membuat konstruksi yang sesuai dengan kontur tanah. Akibatnya, ya ambles deh. Tak ada lagi proyek abadi Batu Jomba.
Jalan nasional yang menghubungkan Sumatera Utara dan Sumatera Barat, putus total dan tidak dapat dilintasi oleh jenis kendaraan apapun, Jumat (11/10/2024).
Jalan yang populer dengan sebutan “Batu Jomba” ini, amblas akibat longsor yang disebabkan hujan deras. Lokasinya berada di Desa Luat Lombang, Kecamatan Sipirok, Tapanuli Selatan (Tapsel).
Kepala Satuan Lalu Lintas Kepolisian Resor Tapsel, Ajun Komisaris Polisi Danil Saragih menyampaikan, saat ini kondisi jalan nasional batu jomba tidak bisa dilewati motor ataupun mobil.
“Jalan nasional Batu Jomba saat ini sudah putus total akibat longsor, dan tidak bisa dilalui oleh jenis kendaraan apapun,” ungkap Danil yang dikutip dari Kompas.com.
Danil mengimbau kepada masyarakat dan pengendara, untuk sementara ini tidak melakukan perjalanan melewati jalur tersebut.
“Kepada masyarakat dan pengendara, kami imbau ntuk sementara, silahkan mengambil jalur alternatif, melalui arah Kota Sibolga, atau melewati arah Ranto Prapat, Labuhan Batu,” imbaunya. (*)