PADANG-Usaha laundry makin menjanjikan. Usaha itu muncul di mana-mana. Bahkan, usaha laundry saling berdekatan. Rezeki memang tak pernah tertukar. Tiap usaha laundry punya pelanggan sendiri.
Dulu, orang malu jadi tukang cuci. Kini, laundry malah dijalani anak-anak muda. Zaman memang telah berubah. Masyarakat kian sibuk, sehingga waktu untuk mencuci tak tersedia, maka urusan pakaian diserahkan ke laundry.
Warga kian sibuk dengan berbagai urusan, sehingga waktu untuk mencuci relatif tak ada lagi. Kalau pun ada, hanya untuk pakaian yang dipergunakan sehari-hari saja. Sementara baju kerja atau pakaian yang tak dipergunakan tiap, maka diserahkan cucinya ke laundry.
Kini, usaha laundry kian tumbuh subur di Padang. Nyaris di tiap sudut kota ada usaha laundry, apalagi dekat komplek perumahan yang Sebagian penghuninya merupakan orang kantoran.
Harga laundry sekarang juga bervariasi. Ada yang Rp5.000 perkilogram, ada yang Rp6.000 perkilogram. Bahkan, ada pula laundry yang ekspres. Dua jam pakaian kotor jadi rapi dan wangi.
“Memang sekarang makin banyak warga yang mencuci pakaian ke laundry. Masyarakat makin sibuk, sehingga tak punya lagi untuk mencuci. Usaha laundry punya pelanggan masing-masing,” kata Desi, pemilik laundry di Padang, Senin (30/9/2024).
Bisnis laundry menjadi salah satu lahan bisnis yang banyak digandrungi saat ini. Dengan sudah banyaknya bisnis laundry di setiap daerah, bagi kamu yang ingin memulai bisnis laundry harus memasang strategi jitu agar usaha menjadi mulus dan konsisten. Konsisten adalah tantangan tersulit dalam memulai bisnis. (*)