GUNUNGSITOLI-Karya Septianus Bate’e maju sebagai bakal calon Wali Kota Gunungsitoli. Dia diantar ratusan pendukung ke KPU, Rabu (28/8/2024).
Karya Septianus Bate’e merupakan mantan PNS Pemerintah Kota Gunungsitoli.
Saat mendaftar, usai deklarasi di gedung U’luck di Kelurahan Pasar Gunungsitoli, dia dan rombongan mengendarai sepeda motor. Karya Bate’e mendaftar bersama pasangan Yunius Larosa.
Pasangan bakal calon wali kota dan wakil wali kota itu kompak mengenakan baju kemeja warna biru. Karya Bate’e bersama pasangannya tiba di KPU Kota Gunungsitoli sekitar pukul 11.15 dengan diantar ratusan relawan dan simpatisan.
Karya Bate’e maju di pilkada kali ini diusung Parpol NasDem dan PAN. KPU Kota Gunungsitoli menyatakan berkasnya lengkap dan diterima.
Diketahui, mantan Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Penelitian dan Pengembangan Kota Gunungsitoli itu diberhentikan dengan tidak hormat (PTDH) sebagai PNS pada 28 Juni 2024.
Menantu mantan Wali Kota Gunungsitoli, Lakhomizaro Zebua itu dipecat lantaran tercatat sebagai anggota atau poengurus salah salah satu partai Ppolitik (parpol).
Setelah dipecat sebagai PNS, Karya Bate’e maju berpasangan dengan Yunius Larosa yang diusung Partai NasDem dan PAN.
NasDem pada pemilu Februari lalu merebut empat kursi, sedangkan PAN memperoleh satu kursi di DPRD Gunungsitoli.
Sedangkan pasangannya Karya Bate’e, Yunius Larosa diketahui merupakan kader Partai Demokrat. Pada pemilu legislatif, Partai Demokrat berhasil meraih dua kursi di DPRD Gunungsitoli.
Ironisnya, meskipun Yunius Larosa Kader partai berlambang bintang mercy itu, namun partai yang dipimpin Agus Harimurti Yudhoyono tidak memberikan rekomendasi kepadanya. (YL)
