Berita  

Bus Sumbar Dihantui Teror Pelemparan Kaca, Segini Estimasi Kerugian Pengusaha, Kenapa Pelaku Tak Pernah Ditangkap?

Kaca depan bus NPM yang terkena lemparan batu. (YouTube Bagindo Channel)
Kaca depan bus NPM yang terkena lemparan batu. (YouTube Bagindo Channel)

PADANG-Akhir-akhir ini bus-bus Sumbar menghadapi teror pelemparan kaca. Terbaru, bus NPM jadi sasaran. Bus dengan julukan Tuan Muda kaca depannya rusak bahkan batu menghantam kaca sekat penumpang dengan kru.

Beruntung tak ada korban dan kru yang mengalami luka. Bus yang disasar pelaku tak mengenal merek atau perusahaan otobus.

Para tangan jahil akan menghantam bus-bus secara sembarangan. Pelaku tak paham kalau aksinya bisa berakibat fatal pada sopir dan penumpang.

Export Manager Karoseri Laksana, Werry Yulianto mengatakan, durasi perbaikan kaca bus bagian depan dan bagian samping tidak memakan waktu lama.

Hanya saja saja untuk perbaikan kaca samping lebih lama. “Kalau hanya penggantian kaca hanya butuh waktu beberapa jam saja. Kalau untuk kaca depan kan pakai karet kaca jadi lebih cepat untuk pemasangan. Sementara itu, kalau kaca samping dengan sealent kaca jadi harus tunggu hingga sealant agak kering sekitar 4-6 jam baru bisa dipakai jalan,” kata Werry yang dikutip dari Kompas.com.

Sementara biaya perbaikan kaca depan dan samping bus juga berbeda. Werry menyebutkan, kaca samping bus punya ukuran lebih kecil jadi lebih murah kalau dibandingkan kaca depan.

Biasanya hitungannya berapa banyak kaca samping yang pecah dan hendak diganti. “Kisaran harga perbaikan untuk kaca bus bagian kaca depan sekitar Rp4 juta sampai Rp5 juta. Sementara itu, karena kaca samping bervariasi, jadi tergantung ukuran,” kata Werry.

Para tangan jahil harus tahu, kalau aksi Anda mendatangkan kerugian yang tak sedikit bagi pengusaha atau pemilik bus.

Anehnya pula, pelaku tak pernah ditangkap. Padahal, kejadian itu berulang-ulang. (*)



Kunjungi Kami di Google News:

google news
Exit mobile version