PADANG-Ruas Tol Padang-Sicincin akan dibangun. Tol itu merupakan kelanjutan dari ruas Padang-Sicincin. Kalau jadi dibangun Tol Sicincin-Bukittinggi, lalu di mana pintu terdekat dari arah Sicincin ke Bukittinggi?
Pemerintah Kabupaten Tanah Datar mengusulkan agar pintu tol dibuat di Kubu Karambie dan Barulak. Dua gate itu menjadi akses untuk masuk dan keluar tol Padang-Pekanbaru.
Pemerintah kabupaten bertekad membantu pemerintah pusat dalam pembangunan tol. Ruas tol Padang-Pekanbaru diyakini akan menunjang perekonomian daerah dan memperlancar arus barang dan jasa.
Wakil Bupati Tanah Datar, Richi Aprian bertemu Dirjen Bina Marga. Selain pintu tol, Richi Aprian juga usulkan beberapa pembangunan infrastruktur. Proyek yang diusulkan, pembangunan fly over di Koto Baru, Kecamatan X Koto. Proposal pemerintah kabupaten diterima Dirjen Bina Marga Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Hedy Rahadian.
“Beberapa jembatan di Tanah Datar dipersiapkan untuk dibangun, mulai dari persiapan data perencanaan berupa DED dan surat pernyataan lahan oleh kepala daerah dan kesediaan pembebasan lahan, tinggal bagaimana pemerintah pusat menangapinya,” ujar Richi yang dikutip dari laman resmi pemerintah kabupaten, Rabu (14/4/2021).
Hedy Rahadian mengatakan, proposal akan dipelajari terlebih dahulu. “Tugas Kementerian PUPR mendukung pembangunan daerah,” ujarnya.
Tol Sicincin-Bukittinggi
Tol Padang-Sicincin yang berjarak 36 kilometer, empat tahun gak kelar-kelar. Kira-kira Tol Sicincin-Bukittinggi pakai lama atau gak pakai lama. Sebab, ini jaraknya lebih panjang lagi. Tol yang akan dibangun itu lebih kurang 50 kilometer.
Yang jelas, semua pihak diharapkan menyukseskan pembangunan tol itu. Wakil Gubernur Audy Joynaldi adakan rapat dengan kepala daerah yang daerahnya akan dilintasi ruas tol tersebut.
Bupati Agam, Andri Warman hadiri rapat koordinasi terkait lanjutan pembangunan Tol Sicincin-Bukittinggi di VVIP Bandara International Minangkabau (BIM), Kamis (16/5/2024).
Rapat ini dipimpin Wakil Gubernur Audy Joinaldy. Pejabat Wali Kota Padang Panjang juga ingin ada exit tol di Padang Panjang.
Audy mengatakan, pembangunan tol ini merupakan pembangunan Tol Padang-Pekanbaru, dimana dibagi menjadi empat sesi.
Ke-4 sesi tersebut adalah, Padang-Sicincin, Sicincin-Bukittinggi, Bukittinggi-Payakumbuh dan Payakumbuh-Pangkalan.
Dikatakan, sebelum dimulainya pembangunan Tol Sicincin-Bukittinggi ini, diperlukan dukungan dari kepala daerah, khususnya bagi daerah yang akan dilalui tol ini.
Menanggapi hal tersebut, Bupati Andri Warman sangat setuju dan sangat mendukung kelanjutan pembangunan jalan tersebut.
Dikatakan, Pemerintah Kabupaten Agam sangat mendukung dan akan berupaya semaksimal mungkin untuk menyelesaikan persoalan-persoalan di lapangan, khususnya terhadap lahan masyarakat yang akan dilalui tol ini.(*)