DHARMASRAYA-Akibat hujan lebat, satu jembatan di Jorong Sungai Pinang, Nagari Timpeh, Kecamatan Timpeh, Kabupaten Dharmasraya, Sumatera Barat, Selasa (7/5/2024) ambruk atau amblas.
Wali Nagari Tabek, Harmanto Dt Rajo Mangkuto berharap perbaikan jembatan segera dilakukan. Paling tidak jembatan darurat dibangun terlebih dahulu.
Jembatan itu menjadi akses masyarakat dan distribusi barang kebutuhan sehari-hari. Pemkab Dharmasraya diharapkan secepatnya mencari solusi.
Putusnya akses transportasi itu mengakibatkan tiga nagari terisolasi. Nagari yang terisolasi itu adalah Timpeh, Taratak Tinggi dan Kampung Jao. Kemudian 16 jorong terisolasi karena akses ke kecamatan terputus.
Wali Nagari Tabek, Harmanto Dt Rajo Mangkuto mengatakan, jembatan yang ambruk tu berada di Sungai Pinang. “Hujan lebat sejak Senin malam hingga Selasa pagi,” katanya.
Air Sungai Pinang meluap dan membuat tergerusnya jembatan. Jembatan itu amblas sekitar pukul 06.00. “Transportasi terputus,” kata dia.
Saat jembatan ambruk, ada warga yang melintas. Namanya Yuskal (67). Dia akan melakukan aktivitas bisa ke kebun menggunakan sepeda motor.
Saat berada di jembatan, jembatan ambruk. Dia terjatuh ke sungai bersama sepeda motor. Dia mengalami luka ringan dan sempat dirawat di IGD Puskesmas Timpeh. (eko)
