Berita  

Bersyukurlah Daerah Ini Karena Dilintasi Tol Padang-Pekanbaru, Daerah Lain Gigit Jari Masalahnya

Pintu tol Bangkinang-Koto Kampar. (hutama karya)
Pintu tol Bangkinang-Koto Kampar. (hutama karya)

PADANG-Banyak daerah di Sumbar akan dilintasi ruas Tol Padang-Pekanbaru. di lain pihak, banyak pula yang gigit jari karena tak masuk dalam trase tol yang merupakan sirip dari Jalan Tol Trans Sumatera tersebut.

Daerah yang akan dilintasi tol itu sungguh beruntung karena dengan tol akses transportasi jadi lancar dan akan menunjang perekonomian serta menciptakan sentra ekonomi baru.

Pemerintah provinsi selenggarakan diskusi tentang percepatan kelanjutan pembangunan tol ruas Sicincin-Limapuluh Kota dengan seluruh pihak terkait di auditorium gubernuran, Jumat (24/5/2024) malam. Pembangunan tol itu akan dikebut, sehingga bisa bertemu dengan tol yang pembangunannya melaju kencang dari arah Bangkinang.

Tol dari Sicincin ke Pekanbaru akan melintasi kabupaten dan kota di Sumatera Barat. Daerah yang akan dilintas itu adalah Padang Pariaman, Padang Panjang, Tanah Datar, Agam, Payakumbuh dan Limapuluh Kota.

Para kepala daerah yang akan dilintasi tol itu sudah sepakat memberikan dukungan. Pemerintah daerah bertekad membantu pembebasan lahan. Jadi, pembangunan tol di Sumbar, tinggal oke gas.

Selain diskusi, dalam kegiatan tersebut juga dilakukan penandatanganan komitmen bersama antara gubernur dan bupati, wali kota yang daerahnya terdampak pembangunan Tol Padang-Limapuluh Kota.

Gubernur mengaku banyak mendapat saran dan masukan terkait penguatan mitigasi dan penanganan dampak bencana di Sumbar, serta untuk kelancaran pembangunan tol kedepan.

Gubernur menyebut, juga banyak masukan tentang tol. Gubernur menyebutkan, dia masih menunggu penetapan trase (lajur) dari pemerintah pusat, untuk kemudian menjadi dasar bagi daerah dalam penetapan lokasi serta pembebasan lahan.

“Intinya semua siap mendukung sesuai bidangnya masing-masing, itu yang patut kita syukuri,” ungkap Gubernur Mahyeldi yang dikutip dari keterangan pers Biro Adpim Setdaprov.

Mahyeldi menuturkan, sejumlah hal yang berhasil disepakati seluruh peserta dalam diskusi tersebut. Bupati, wali kota yang daerahnya terdampak pembangunan tol akan siap membantu upaya pembebasan lahan dan melaporkan perkembangannya secara berkala kepada gubernur. (*)



Kunjungi Kami di Google News:

google news
Exit mobile version