SAWAHLUNTO-Masyarakat Kota Sawahlunto resah akibat rombongan angkutan mobil colt disel yang membawa batu bara semakin meningkat. Jalan pada beberapa titik kota ini mengalami kerusakan parah akibat lalu lintas angkutan batu bara tersebut.
Bahkan, pada Jumat (15/3/2024) rombongan angkutan batu bara diadang warga di Kelurahan Lubang Panjang dan tidak diizinkan melanjutkan perjalanan.
“Kami tak dibolehkan lewat oleh warga,” kata seorang sopir angkutan batubara, Jumat (15/3/2024).
Para sopir parkir di depan Balai Kota Sawahlunto setelah sesaat tidak diperbolehkan lewat warga.
Masalah tak selesai sampai di sana. Pada Minggu (17/3/2024) malam, angkutan mobil batu bara masih tetap melintasi kota Sawahlunto. Diketahui, alasan angkutan batu bara melewati pusat kota adalah karena jalan khusus batu bara di Parambahan yang mengarah ke Padang Sibusuk mengalami kerusakan serius dan tidak dapat dilewati. (IZ)