PAYAKUMBUH-Sampah menjadi persoalan krusial di Payakumbuh beberapa waktu belakangan. Pemerintah kota pernah menghabiskan dana Rpp7 juta sehari sebagai biaya transportasi dari Payakumbuh ke Padang.
Dalam safari Ramadan, ketika bertemu dengan masyarakat, Wali Kota Jasman meminta masyarakat turut mengatasi persoalan sampah itu.
Jasman menyampaikan, persoalan sampah yang tengah dihadapi di Payakumbuh. Dia meminta peran aktif masyarakat bisa membantu pemerintah mengatasinya bersama-sama.
Kota itu sempat tak punya tempat pembuangan sampah karena tempat pembuangan itu milik provinsi. Di lain pihak, sampah terus bertambah, sehingga pemko harus mencari tempat buang sampah ke daerah lain. (*)