Daerah  

Mudik dengan Bus ke Sumbar, Ini Lagu Favorit di Sepanjang Perjalanan

Salah satu armada PO Transport Express Jaya (Instagram @uda.truckbuscarspotter)
Salah satu armada PO Transport Express Jaya (Instagram @uda.truckbuscarspotter)

PADANG-Perantau Minang akan mudik sebentar lagi. Dipastikan akan lebih banyak warga yang menggunakan moda transportasi bus untuk pulang kampung. Bus jadi pilihan karena tiket pesawat yang mahal.

Bus Sumbar akan menyetel lagu-lagu Minang di sepanjang perjalanan. Penyanyi yang favorit yang disetel adalah Fauzana, Rayola, David Istambul dan masih banyak lagi.

Pokoknya, album artis Minang jadi pilihan utama.

Kalau malam hari, lain lagi tema lagu yang disetel. Kalau malam, maka album nostalgia yang akan didengar penumpang. Musik nostalgia itu sebagai pengantar tidur. Kalau mudik ke Sumbar, jangan harap akan disuguhkan musik jazz atau lagu-lagu barat. Nggak demen penumpang Minang dengan lagu-lagu kayak gitu.

Perantau pulang kampung untuk berlebaran bersama keluarga, termasuk berwisata mengelilingi daerah di Sumatera Barat.

Pulang kampung dengan bus juga memberikan suasana tersendiri. Sebab, dengan perjalanan darat, bisa melihat negeri orang. Pulang dengan bus juga memberikan sensasi berbeda ketika bus sampai di rumah makan. Yang pasti, mudik dengan bus ongkos lebih murah ketimbang membawa kendaraan sendiri atau naik pesawat terbang.

Baca Juga  Mudik ke Ranah Minang, Ini Nama-nama Rumah Makan di Lintasan Sumbar-Jakarta yang Bisa Jadi Pilihan untuk Tempat Istirahat

Bus makin jadi pilihan karena perusahaan otobus Minang sekarang memang tengah gencar berbenah. Bus-bus baru terus bermunculan dengan beragam fasilitas. Bahkan, bus yang bisa untuk tiduran atau yang dikenal dengan sleeper class.

Bus kian jadi pilihan karena makin bagusnya infrastruktur dengan pembangunan tol, sehingga jarak 1.300 kilometer dari Jabodetabek ke Sumbar terasa singkat, tak seperti ketika bus masih melintas di lintas tengah yang memerlukan waktu lebih kurang 42 jam.

Bagi warga yang terbiasa menggunakan transportasi darat dari Jakarta ke Sumbar, pasti akan paham kalau musik diputar kencang di malam hari. “Saya sering mendapati bus Sumbar menyetel musik kencang di malam hari,” kata Dasril, warga Padang yang sering bolak-balik ke Jakarta dengan bus ANS.

Namun, juga banyak bus yang tak menyetel musik di malam hari dengan alasan ingin memberikan kesempatan penumpang beristirahat dengan tenang.

Baca Juga  Perusahaan Otobus di Sumbar Akan Rilis Unit Baru Jelang Lebaran, ANS, Gumarang Jaya, Miyor dan Palala

“Pokoknya seru kalau naik bus sekarang,” kata dia, Kamis (21/3/2024).

Sopir bus akan menyetel musik keras di malam hari, supaya tidak mengantuk karena tak ada lagi orang yang bisa diajak ngobrol. Hanya musik yang menemani dengan setia sepanjang perjalanan. Musik akan mengiringi putaran roda menelusuri lintas Sumatera. Syahdu. (*)

Baca berita lainnya di Google News




Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *