Daerah  

Marapi Erupsi, Bandara Internasional Minangkabau Ditutup Sementara, Penumpang dari Kuala Lumpur Disarankan ke Pekanbaru

Ruang tunggu di KLIA2, Kuala Lumpur.
Ruang tunggu di KLIA2, Kuala Lumpur.

PADANG-Bandara Internasional Minangkabau, Kamis (28/3/2024) ditutup akibat erupsi Gunung Marapi di Agam dan Tanah Datar.

Gunung itu kembali erupsi dan menyemburkan abu vulkanik pada Rabu (27/3/2024) malam. Kantor Otoritas Bandara Wilayah VI menutup sementara operasional Bandara Internasional Minangkabau (BIM) akibat terdampak sebaran abu vulkanik.

“Ya betul. Otoritas bandara menutup operasional BIM terhitung pukul 10.30 hingga 14.00,” kata Kepala Kantor Otoritas Bandara Wilayah VI Megi H. Helmiadi yang dikutip dari detikcom, Kamis (28/3/2024).

Megi mengatakan penutupan sementara tersebut untuk mengantisipasi berbagai hal terutama yang menyangkut aspek keselamatan penerbangan dari dan ke bandara itu.

AirAsia sarankan penumpang Padang via Pekanbaru

Baca Juga  Tak Mungkin Wali Kota dan Wakil Wali Kota Sawahlunto Terpilih Hapus BPJS Kesehatan, Itu Program Pemerintah Pusat

Pesawat AirAsia dengan nomor penerbangan AK 0406 yang sedianya terbang ke Bandara Internasional Minangkabau, Kamis (28/3/2024) siang ini akhirnya menunda penerbangan.

Pihak manajemen perusahaan itu mengarahkan penumpang ke pesawat via Pekanbaru. Bagi yang tak bersedia via Pekanbaru, baru besok ada penerbangan selanjutnya ke Bandara Internasional Minangkabau.

Bagi penumpang tujuan Padang, maka harus lanjut dengan perjalanan darat ke Padang.

Gunung Marapi kembali mengalami peningkatan aktivitas erupsi yang mengawatirkan Rabu malam. Sebab, terjadi dua kali letusan besar disertai lontaran lava pijar. Letusan pertama terjadi pada pukul 20.54, diikuti letusan kedua sekitar satu jam kemudian, tepatnya pukul 21.57. Letusan-letusan tersebut melontarkan lava pijar dan abu vulkanik setinggi 1.500 meter di atas kawah Gunung Marapi. (*)

Baca berita lainnya di Google News




Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *