PADANG PANJANG-Kabar gembira bagi emak-emak. Kaum ibu bisa berkurang pusingnya dalam menyambut lebaran. Sebab, harga pangan mulai turun.
Setelah sempat menembus ratusan ribu per kilogram pada minggu lalu, harga cabai merah kini turun drastis di Padang Panjang. Nyaris setengah harga dari sebelumnya, pada minggu ketiga Maret ini.
Sempat mencapai Rp115.000/kilogram pada minggu lalu, cabai merah turun Rp55.000 atau mencapai 47,83 persen dari Rp115.000 menjadi Rp60.000/kilogram.
Dua komoditi cabai lainnya, cabai hijau dan rawit juga turut turun. Cabai hijau turun 26,75 persen atau Rp21.667 dari Rp81.000 menjadi Rp59.333/kilogram. Cabai rawit turun 12,50 persen atau Rp9.167 dari Rp73.334 menjadi Rp64.167/kilogram.
“Harga cabai turun sangat signifikan, lantaran telah meningkatnya hasil panen. Sehingga stok mencukupi permintaan pasar,” sebut Kabag Perekonomian dan Sumber Daya Alam Setdako Padang Panjang, Putra Dewangga, Sabtu (23/3/2024).
Tak hanya cabai, beras pun juga turut turun pada minggu ini. Beras kualitas II turun Rp167 dari Rp16.917 menjadi Rp16.750/kilogram. Beras kualitas III turun Rp333 dari Rp16.333 menjadi Rp16.000/kilogram. Sedangkan beras kualitas I stabil pada harga Rp17.750/kilogram.
“Turunnya harga beras, diindikasi karena curah hujan yang menurun dalam bulan Ramadan. Sehingga penjemuran gabah oleh petani dapat maksimal dan meningkatkan produksi beras petani,” ulasnya.
Turunnya dua komoditi utama, cabai dan beras itu, Putra berharap bisa menurunkan inflasi Padang Panjang yang mengacu pada Bukittinggi.
Sementara komoditas lain yang juga turun di antaranya daging ayam broiler turun Rp2.417 dari Rp31.167 menjadi Rp28.750/kilogram. Bawang daun turun Rp5.000 dari Rp20.000 menjadi Rp15.000/kilogram.
Seledri juga naik Rp5.000 dari Rp20.000 menjadi Rp25.000/kilogram. Terong naik Rp1.000 dari Rp12.000 menjadi Rp13.000/kilogram. (*)
