Daerah  

Balai Pabukoan Hadir di Pasar Wisata Sawah Tangah Usak Selama Ramadan, Nikmati Sensasi Berbuka Bersama di Pinggir Danau

Para pengunjung foto bersama di Pasar Wisata Usak, Kabupaten Solok
Para pengunjung foto bersama di Pasar Wisata Usak, Kabupaten Solok

SOLOK-Sebentar lagi bulan puasa tiba. Lazimnya bulan Ramadan, pasti akan banyak kegiatan buka puasa bersama. Jika ingin berbuka lebih berkesan, tahun ini bisa adakan acara di Pasar Wisata Sawah Tangah Usak.

Bila berbuka puasa di sana, masyarakat dapat menikmati hidangan dengan suasana menyatu dengan alam. Selama Ramadan nanti, pengelola menyediakan paket-paket berbuka, lengkap dengan kulinernya.

Buka cuma itu, bagi yang ingin berburu hidangan berbuka, di sana juga tersedia beragam kuliner yang lamak bana dengan harga ramah di kantong. Tunggu saja tanggal mainnya dan yuk berburu kuliner di sana.

Ada destinasi unik di Kabupaten Solok. Namanya Pasar Wisata Sawah Tangah Usak. Destinasi itu persis di pinggir Danau Diatas. Destinasi itu terletak di Nagari Alahan Panjang, Kecamatan Lembah Gumanti.

Usak merupakan nama jorong yang terletak di pinggir danau. Kalau dari pusat pemerintahan Arosuka, lebih kurang 28 kilometer. Kalau dari Padang, belok kanan di Lubuk Selasih.

Baca Juga  Mengaku Bukan Tambang Emas Tanpa Izin, Warga di Kuansing Sebut Sedang Buat Kolam Ikan

Destinasi wisata yang satu ini diprediksi akan jadi andalan. Pasar Wisata Usak menggabungkan antara wisata kulineran dengan panorama alam. Selain panorama alam yang indah, udara di sini sejuk. Alahan Panjang merupakan kota dingin tanpa salju.

Di pasar usak, didirikan sejumlah tenda. Di tiap tenda, tersedia beragam kuliner khas Kabupaten Solok, maupun Alahan Panjang. Bila bersantap di sana, dijamin lamak bana.

Di pasar itu, ada sebuah pondok yang berfungsi sebagai penukar uang dengan koin. Koin itulah yang dijadikan alat untuk belanja. Jadi, kalau kulineran tak menggunakan uang tunai.

Dikutip dari YouTube Herlina Basri, di Pasar Wisata Sawah Tangah ini ada nasi kuning yang dijual pedagang. Nasi kuning itu pakai mie, tempe sama telur dadar.

Di sana juga tersedia beragam jajanan. Pengunjung bisa membeli ketan yang dilengkapi dengan gula merah dan kelapa. Tersedia pula donut yang dijual pedagang. Ada juga kuliner khas Alahan Panjang yang dikenal dengan nama pinyaram.

Baca Juga  Pengembangan Bawang Merah di Sungai Nanam Maju Pesat, Menteri Pertanian Kagum pada Bupati Solok

Harga jajanan di sini mulai dari Rp1.000 hingga Rp5.000. Kuliner itu rasanya lamak bana. (*)

Baca berita lainnya di Google News




Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *