KUANSING-Aktivitas tambang ilegal kian marak di Kabupaten Kuantan Singingi, Riau. Usaha penambangan emas dilakukan secara terang-terangan, bahkan ratusan meter saja dari jalan provinsi. Aktivitas itu bisa dilihat secara kasat mata oleh mereka yang lalu lalang di jalan.
“Sekitar 100 meter saja dari pinggir jalan provinsi, tak mungkin tak dilihat pejabat maupun penegak hukum. Kok mereka diam saja. Nyaris tak ada tindakan dari pemerintah,” kata seorang warga, Ujang (bukan nama sebenarnya), Rabu (6/9/2023).
Dia menambahkan, kalau dibiarkan akan terjadi longsor di tebing jalan provinsi. “Sedih kita melihat kerusakan lingkungan akibat tambang emas yang tanpa kendali,” kata dia.
Tambang emas ilegal yang berjalan tanpa kendali itu berada di Desa Tanjung Pauh, Kecamatan Singingi Hilir, Kabupaten Kuantan Singingi.
Pada malam hari, akan dengan mudah ditemukan warga ramai berkumpul. Mereka terdiri dari penadah dan maupun pelaku penambangan.
Warga ramai antre seperti ada pembagian sembako. Mulai pukul 19.00, biasanya sudah terpantau warga yang bertransaksi.
Warga yang resah dengan aktivitas penambangan itu enggan disebutkan identitasnya. Warga takut dengan mereka yang bermain di sektor tambang itu.
“Aktivitas penambangan sudah lama berlangsung lama,” kata warga.
Walau aktivitas tambang sudah berlansung lama, namun pihak terkait sepertinya tutup mata. (Ridhomagribi)
