Daerah  

Om Telolet Om, Harga Telolet Ternyata Jutaan Rupiah

Salah satu armada NPM.
Salah satu armada NPM.

PADANG-Sejaknya bangkitnya kembali moda transportasi darat, perusahaan otobus meningkatkan pelayanan. Selain itu, pra kru juga mempercantik armada masing-masing.

Banyak variasi yang dipasang di bus. Mulai dari lampu strobo, telolet dan sebagainya. Hal itu bertujuan agar armada tampil modis. Khusus untuk telolet, harganya mencapai jutaan rupiah.

Bagi para bocil, telolet jadi hiburan. Mereka akan minta para sopir untuk membunyikan telolet. “Om telolet, Om.”

Kalau sudah diminta, telolet akan membahana. Para bocil akan bergoyang. Ternyata, bahagia itu sederhana.

Namun, demi kenyamanan dan keamanan, banyak juga perusahaan otobus yang melarang penggunaan telolet.

Bus kebanggaan masyarakat Sumatera Barat, NPM tak lagi gunakan telolet. Perusahaan mengeluarkan larangan agar seluruh armada tak lagi menggunakan telolet tersebut.

Hal ini disampaikan melalui akun Instagram resmi perusahaan angkutan yang beroperasi sejak 1937 yang bermarkas di Padang Panjang itu.

Baca Juga  Tiga Bulan Belum Gajian, Seorang Kepala Desa di Kuantan Singingi Terpaksa Jadi Pekerja Bangunan

Dalam Instagram itu disebutkan, larangan ini salah satu upaya menjaga budaya berlalu lintas, kompetensi pengemudi, pemahaman regulasi, serta kondisi sarana dan prasarana transportasi dengan tidak menggunakan klakson modifikasi.

Dijelaskan, pelarangan tersebut guna mendukung keamanan dan kenyamanan setiap pengguna jalan raya sesuai dengan Undang–Undang Nomor 22/2009. Pada Pasal 285 ayat 1 disebutkan, “Jika orang yang yang tak memenuhi persyaratan teknis dan laik jalan saat mengemudikan kendaraan bermotor seperti contohnya klakson, maka akan dipidana kurungan satu bulan atau denda sebesar Rp250.000.”

Bus yang berkantor pusat di Padang Panjang rata-rata memberangkatkan 10–15 bus perhari dengan tujuan Sumbar–Jabodetabek Bandung. Bus itu juga melayani Sumbar– Medan-Binjai dan Sumbar–Jambi.

Baca Juga  Lintas Timur Banjir di Musi Banyuasin, Bus Sumbar Kembali ke Lintas Tengah

Selama ini, BUs NPM V66 yang dikenal dengan Tuan Muda, teloletnya selalu dinanti warga. Armada lain juga menggelora klaksonnya. Telolet akan membahana ketika melintasi Sitinjau Lauik. (*)

Baca berita lainnya di Google News




Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *