BATUSANGKAR-Bupati Tanah Datar Eka Putra nobatkan Nagari Tabek, Kecamatan Pariangan sebagai Nagari Padi Salibu dan Nagari Makan Bajamba se-Dunia. Hal itu disampaikan Bupati Eka Putra saat membuka Festival Balairung Sari Nagari Tabek yang ditandai dengan ‘mairiak padi salibu’ oleh bupati, Sabtu (10/6/2023).
Bupati Eka Putra menyampaikan apresiasi tertinggi kepada semua panitia pelaksana dan masyarakat yang telah bekerja keras guna mensukseskan Festival Balairung Sari sehingga gaungnya sampai ke perantauan.
“Semoga dengan festival ini semakin memperkuat silaturahmi masyarakat dan juga meningkatkan promosi wisata Tanah Datar. Saya sebagai kepala daerah menyampaikan terima kasih dan apresiasi kepada seluruh panitia dan segenap masyarakat yang terlibat, semoga apa yang telah diberikan menjadi amal ibadah bagi kita dan dibalas dengan pahala yang setimpal,” ungkapnya yang dikutip dari Prokopim Setda Tanah Datar.
Eka Putra juga mengatakan, melalui pelaksanaan satu nagari satu event seperti ini masyarakat bisa menyaksikan berbagai keunikan dan kearifan lokal salah satunya adalah dalam prosesi Batagak Penghulu yang dilakukan sesuai adat salingka nagari.
Dikatakan bupati, nagari Tabek juga memiliki potensi wisata budaya spesifik yang sudah sangat terkenal diantaranya balai adat (Balairung Panjang) yang usianya sudah berusia 350 tahun.
Namun, kata Bupati Eka, untuk mengelola sebuah objek wisata kita tidak bisa bekerja sendiri, untuk itu pemerintah daerah turun langsung untuk membentuk pokdarwis. Semoga Pokdarwis mampu berinovasi dan lebih kreatif, contohnya dengan membuat paket wisata dan lain lain.
“Satu nagari satu event juga akan melahirkan efek ekonomi seperti kuliner, transportasi, homestay, kerajinan rakyat dan sanggar-sanggar kesenian anak nagari yang semuanya akan menggeliat dan bermuara pada peningkatan ekonomi masyarakat,” terang bupati.
Ketua panitia pelaksana Desrio Nando menyampaikan, festival yang bertujuan untuk memperkenalkan, mengajak dan memperlihatkan kepada masyarakat Tanah Datar tentang potensi pariwisata dan budaya Nagari Tabek ini akan berlangsung dari 10-12 Juni 2023. (*)
